Berharap sepatutnya dapat memberikan kita semangat, keyakinan dan azam untuk berjuang mendapatkan apa yang kita harapkan... Tetapi bila harapan itu hanya tinggal harapan maka dunia yang dahulunya cerah terasa sperti gelap gelita. Tiada langsung cahaya bahkan air mata juga sangat mudah jatuh menitis membasahi pipi, mengalir laju tanpa sempat bergenang di kelopaknya.
Kenapalah harapan itu tersangat indah sehinggakan membuatkan hati kita berbunga bunga keriangan, padahal bila harapan itu punah langsung seperti padang jarak padang tekukur kegersangan, hitam gelita dan pudar hambar.
Kenapalah harapan yang indah itu biasanya hanya sementara, hanya sejenak, lalu hilang tanpa sempat kita mengucapkan selamat tinggal. Dan disebabkan itu kita boleh jatuh tersungkur tersembam ke tanah menangis keesakkan. Hilang harapan menjadikan seseorang itu tiada bunga kehidupan, Hidupnya hanya kosong hambar kehitaman. Hanya duka dan lara menghiasi hidupnya.
Datanglah seseorang memberikan harapan itu kepada ku, . Sesungguhnya aku sudah tidak mampu berdiri keseorangan disini di telan masa dan waktu tanpa mempamerkan kegembiraan di wajah seriku...Amin.
No comments:
Post a Comment